Sebanyak 11 tarian daerah ikut memeriahkan Gelar Kreativitas Kelas X pada Kamis, 29 Februari 2024. Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan sekolah tersebut dalam rangka Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tema Bhinneka Tunggal Ika.  

Pada pekan sebelumnya, peserta didik telah mengikuti seminar dengan pembicara dari Forum Komunikasi Umat Beragama. Mereka telah dikenalkan dengan kondisi masyarakat Indonesia yang multietnis, multiras, dan multiagama. Keberagaman ini perlu dirawat dan dikelola dengan baik, maka akan emnimbulkan konflik. 

Tema ini memang mengajak peserta didik untuk mampu menghormati keberagaman di Nusantara. Selain itu juga mendorong peserta didik untuk berpikir kritis akan stereotip negatif terkait suatu golongan, baik suku, ras, etnis, maupun agama. 

“Adanya penampilan 11 tarian dari berbagai daerah juga memiliki tujuan ikut serta melestarikan kebudayaan daerah. Pengenalan keragaman budaya nusantara perlu dilakukan sejak dini, agar peserta didik memiliki kesadaran untuk ikut melestarikannya,” ungkap Yuniati Indra T, S.Pd, pimpro dari kegiatan ini. “Selain tarian, peserta didik juga menampilkan pakaian tradisional dalam balutan fashion show,” lanjutnya. 

Urutan Penampilan dari 11 tarian itu antara lain: Kelas X-9 menampilkan Tari Rempak Helau dari Lampung, kelas X-11 Tari Nirmala dari Riau, kelas X-10 Tari Hulondalo Lipu'u dari Gorontalo, kelas X-6 Tari Piring dari Sumatera Barat, kelas X-4 Tari Sajojo dari Papua, kelas X-7 Tari Peule Cinde dari Palu, kelas X-5 Tari Pendet dari Bali, kelas X-2 Tari Mambri dari Papua, kelas X-3 Tari Kreasi Tor-tor dari Sumatera Utara, kelas X-1 Tari Kreasi Dayak Nempo dari Pontianak, dan kelas  X-8 Tari Ofalangga dari Kupang, Nusa Tenggara Timur. (MBD)