Melanjutkan kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema kearifan lokal untuk kelas X, pada minggu ke-2 peserta didik menggambar motif batik. Motif batik yang dipilih adalah motif batik semarangan. Selain itu peserta didik juga menggambar motif batik dari Surakarta maupun Yogyakarta.  

Jenis-jenis motif batik semarangan yang digambar diantaranya motif warak ngendog, tugu muda, merak jeprak, blekok srondol, asam arang, cheng ho, lawang sewu. Motif ini dipilih karena menjadi motif batik ikonik Kota Semarang. Sedangkan motif batik Surakarta dan Yogyakarta diantaranya adalah motif megamendung, sogan, parang, kawung, sekar jagad, truntum, sido asih, buketan, gentongan, tujuh rupa, tambal, ceplok, dan gunungan. 

Kepala Sekolah Akhirul Fathoni, S.E. di sela-sela kesibukannya menyempatkan diri berkeliling mengunjungi pameran lukisan motif batik di ruang kelas masing-masing. Beliau sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan pameran tersebut. 

PENTAS TARI DAN DRAMA AKHIRI PROYEK P5 

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema kearifan lokal dipungkasi dengan acara Gelar Kreativitas. Acara tersebut berlangsung di lapangan sekolah pada Kamis, 21 September 2023. Gelaran  dibuka oleh Kepala SMA N 10 Semarang, Bapak Akhirul Fathoni, S.E. 

Gelar kreativitas kearifan lokal menampilkan tarian dan drama (legenda) dari Kota Semarang. Tari semarangan yang dipilih peserta diantaranya yaitu Tari Warak Dugder, Tari Semarang Hebat, Tari Geol Denok, Tari Denok, Tari Gado-Gado Semarang, Tari Goyang Semarangan, dan Tari Semarang Rumah Kita.

Acara gelar kreativitas berjalan lancar dan meriah. Hal ini terlihat dari riuhnya tepuk tangan para penonton yang berasal dari para guru, karyawan, dan siswa di sela tampilan sebagai bentuk apresiasi terhadap apa yang telah ditampilkan. 

Siti Aisyah, S.Pd. selaku Ketua P5 menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Tak lupa juga memohon maaf jika ada kekurangan serta menerima masukan untuk perbaikan kegiatan yang akan datang. 

“Rangkaian kegiatan P5 dengan tema kearifan lokal kali ini bertujuan mengenalkan makanan, budaya, dan motif batik yang berasal dari Kota Semarang. Saya juga berharap para peserta didik kedepannya ikut serta dalam melestarikan warisan budaya masyarakat Kota Semarang,” terang Bu Ais begitu beliau biasa dipanggil. (Ais/MBD)