BERITA

Detail Berita

PEMBELAJARAN P5, SISWA BELAJAR MEMBUAT DRAMA BERTEMA BULLIYING

Jumat, 8 Maret 2024 14:06 WIB
1291 |   -

Semarang. Dalam rangka menguatkan jiwa siswa, tim Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Tema Bangunlah Jiwa Raganya, SMAN 10 Semarang menyelenggarakan pelatihan membuat skenario drama. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Senin-Selasa, 26-27 Februari 2024 di Masjid Rahmatan lil Alamin. Pada kegiatan tersebut, SMAN 10 Semarang mengundang 2 orang narasumber untuk memberikan ilmu tentang teater dan drama. Drama yang akan dibuat bertemakan “Bulliying.” Tema tersebut diambil maraknya bulliying yang terjadi di dunia pendidikan. “Kasus bulliying akhir-akhir ini sangat luar biasa, terutama di dunia pendidikan. Oleh sebab itu, kami ingin memberikan pemahaman mengenai bulliying dalam bentuk pementasan drama,” terang Bapak Sisworo, pimpinan P5 Bangunlah Jiwa Raganya. 

Narasumber pertama adalah Bapak Panji Bagus, S.Sos. yang merupakan penggiat teater. Beliau memandu siswa bagaimana memproduksi sebuah cerita yang akan dipentaskan dan orang-orang yang bertugas di dalamnya, seperti produser, sutradara, penulis naskah, dan sebagainya. Narasumber kedua, yaitu Bapak Suseno, S.Pd., M.A., yang merupakan dosen jurusan bahasa dan sastra Indonesia UNNES. Beliau memandu siswa dalam penulisan skenario drama. Drama tersebut nantinya akan dipentaskan dalam gelar kreativitas pada hari Kamis 29 Februari 2024.  

Ibu Christina, S.Pd.,  anggota tim P5 tema Bangunlah Jiwa dan Raganya berharap ini merupakan sebuah momentum bagi siswa untuk bisa memahami mengenai dampak yang ditimbulkan dari perundungan. “Dalam proses pembuatan skenario drama ini, anak-anak tidak hanya dibekali oleh teori saja, tetapi juga praktiknya dan dibimbing langsung oleh pakar, sehingga mampu menghasilkan sebuah cerita yang benar-benar mampu memberikan pemahaman tentang perundungan,” tegasnya. (DCA/MBD) 


Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini