SMA Negeri 10 Semarang menggelar seminar dalam rangka Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bagi siswa kelas XI dengan tema “Penggunaan Kemasan Sehat.” Acara yang digelar pada Kamis, 20 Februari 2025 ini menghadirkan narasumber Dra.. Eni Zuniati, Apt dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Semarang, Jawa Tengah.

Dalam seminar tersebut, narasumber menyampaikan materi mengenai pentingnya kemasan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam memilih kemasan yang aman untuk makanan dan minuman. Para siswa diberikan wawasan tentang berbagai jenis kemasan, ciri-ciri kemasan yang aman, serta dampak bahan kemasan berbahaya bagi kesehatan. Selain itu, peserta juga mendapatkan edukasi tentang pemilihan kosmetik yang aman, mengingat banyak produk yang mengandung bahan kimia berbahaya.

Hindari Menggunakan plastik styrofoam untuk mewadahi makanan berlemak, terlebih dalam keadaan panas​, menggunakan PET dan HDPE secara berulang (lebih dari 1 pemakian)​, dan menyimpan pangan panas dan berlemak terlalu lama dalam wadah plastik​. Seyogyanya memilih kemasan ​dengan logo​ FOODGRADE

Seminar ini mendapat antusiasme tinggi dari para siswa. Salah satu peserta, Tasya Ameilia, menyampaikan pendapatnya, “Menurut saya, edukasi tentang kemasan pangan bagi siswa di sekolah itu sangat penting sekali, karena kita jadi tahu mana kemasan yang baik dan aman bagi kesehatan kita. Melihat sekarang ini banyak makanan yang dijual tetapi tidak sesuai dengan syarat kemasan yang baik.”

Namun, Tasya juga mengakui bahwa ada tantangan dalam membedakan kemasan yang aman dan berbahaya. “Kadang susah membedakan bahan kemasan yang baik, dan biasanya saya masih memilih kemasan praktis dan menarik tanpa memperhatikan keamanannya,” tambahnya.

Melalui seminar ini, diharapkan siswa dapat lebih bijak dalam memilih kemasan makanan serta produk kosmetik yang digunakan.

Penulis             : Najwa Alin Nurlita | MBD