SMAN 10 Semarang Berduka
Semarang-SMAN 10 Semarang saat ini sedang berduka. Pasalnya Agus Susanto, S.Pd., salah satu guru ASN yang bertugas di sekolah tersebut meninggal dunia pada hari Selasa, 16 Maret 2021. Pengampu mapel Bahasa Inggris tersebut menghembuskan nafas terakhir di RS Roemani Muhammadiyah Semarang pada pukul 14.45 WIB.
Pria asli Semarang ini sempat dirawat di RS yang sama untuk menjalani cuci darah sekitar dua minggu yang lalu. Kondisinya sempat membaik dan dapat beraktivitas secara terbatas di sekolah. Namun Senin malam kondisinya memburuk dan dilarikan ke rumah sakit kembali. Setelah diperiksa oleh tim dokter, lelaki yang aktif di kegiatan pramuka dan bola basket saat mudanya diharuskan transfusi darah. Walau segala ikhtiar sudah dilakukan, namun taqdir Allah yang menentukan.
Sebelum dimakamkan, jenazah almarhum disemayamkan semalam di rumah duka Jalan Kelapa Sawit IVa nomor 493, RT 03 RW VII Plamongan Indah, Plamongansari Semarang. Jenazah dimakamkan pada hari Rabu pagi, 17 Maret 2021 pukul 10.00 WIB di Pemakaman Plamongansari yang sebelumnya dishalatkan di Masjid Darussalam yang dekat dengan lokasi rumah duka.
Ratusan pelayat secara bergelombang mendatangi rumah duka mulai sore, malam, hingga menjelang pemakaman. Tak ketinggalan sivitas akademika SMAN 10 Semarang, baik guru, karyawan, siswa, bahkan para alumni juga mengikuti prosesi pemberangkatan jenazah hingga proses pemakaman jenazah selesai.
Kepala SMAN 10 Semarang Bapak Dra. Sukirna mewakili seluruh sivitas akademika dalam sambutannya menyampaikan duka cita yang mendalam dan merasa sangat kehilangan dengan wafatnya almarhum. Beliau juga menyampaikan bahwa almarhum adalah guru yang telah mengabdikan diri mengajar selama 35 tahun di SMAN 10 Semarang. Selain itu almarhum merupakan sosok yang intens dalam mengawal pendidikan karakter di lingkungan sekolah.
Di akhir sambutan, Kepala mendoakan semoga almarhum meninggal dalam keadaan husnul khotimah, diampuni segala dosa dan diterima segala amal perbuatannya. Serta berharap keluarga yang ditinggalkan senantiasa sabar, tabah, dan ikhlas. (Mbd)
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini